Kamis, 14 November 2019

5.perbedaan metode pemodelan analisis model dan simulasi

Metode pemodelan analisis merupakan suatu cara / metode untuk dapat mengetahui perbedaan antara kondisi yang diinginkan ataupun seharusnya atau diharapkan dengan kondisi yang ada (what is). Kondisi yang diinginkan seringkali disebut dengan sebutan kondisi ideal, sedangkan kondisi yang ada, seringkali disebut dengan sebuthan kondisi riil atau kondisi nyata.
Metode simulasi adalah model yang menggambarkan hubungan sebab dan akibat (cause and effect relationship) dalam sebuah sistem pada model komputer, yang mampu menggambarkan perilaku yang mungkin terjadi pada sistem nyatanya.
Metode simulasi ada 3 yaitu:
1.    Model Simulasi Statis adalah representasi sistem pada suatu waktu tertentu, atau model yang digunakan untuk merepresentasikan sistem dimana waktu tidak mempunyai peranan, contoh simulasi Monte Carlo (simulasi prilaku sistem fisika dan matematika). Model Simulasi Dinamis adalah  representasi sistem sepanjang pergantian waktu ke waktu, contohnya sistem conveyor di pabrik.
2.    Model Simulasi Deterministik adalah model simulasi yang tidak mengandung komponen yang sifatnya probabilistik (random) dan output telah dapat ditentukan begitu sejumlah input dan hubungan tertentu dimasukkan. Model Simulasi Stokastik adalah model simulasi yang mengandung input-input probabilistik (random) dan output yang dihasilkan pun sifatnya random (probabilistik).
3.    Model Simulasi Kontinue adalah model simulasi dimana state (status) dari sistem berubah secara kontinue karena berubahnya waktu (continuouschange state variables), contohnya simulasi populasi penduduk. Model Simulasi Diskrit adalah model suatu sistem dimana perubahan state terjadi pada satuan-satuan waktu yang diskrit sebagai hasil suatu kejadian (event) tertentu (discrete-change state variables), contohnya simulasi antrian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar